JAKARTA, – Puluhan kendaraan razia single dan dual application di Matraman, Utan Kaew Utara, dan Jalan Pramuka, Jakarta Timur, Senin (6/6/2022) ini berhasil diamankan.
Penggeledahan dan penyitaan berlangsung di depan Kantor Polisi Distrik Otan Kaew. Polisi menggerebek kendaraan dari arah Kabupaten Rawamang menuju Pasar Pramukha. bo judi slot
Iptu Danoe, Direktur Binops Satlantas Jakarta Timur, mengatakan masih banyak pengemudi yang tidak tahu tentang eksekusi satu kamar dan dua kamar di jalan tersebut.
Terbukti dengan banyaknya kendaraan yang masuk ke dalam jaring saat razia hingga pukul 08.45 WIB.
“Dari pukul 06.00 WIB hingga 08.45 WIB, ada 30-40 pelanggaran (untuk mobil),” kata Danui, Senin pagi di lokasi, dan masih banyak yang belum tahu.
BACA JUGA: Single-Double berlaku hari ini di 25 rute di Jakarta: masih beta dan belum ada tiket transit.
Namun, polisi belum mengeluarkan surat tilang untuk kendaraan yang ditangkap dalam serangan dua orang tersebut.
“Teguran lisan sudah kami lakukan selama seminggu terhitung sejak 13 Juni 2022, dan akan kami tindak tegas jika masih ada pelanggaran,” kata Danoi.
Jumlah trayek pelaksana tunggal dan ganda di DKI Jakarta akan bertambah menjadi 25 mulai Senin, sesuai Pergub 2019 Nomor 88.
Namun, pada tahap awal pelaksanaan pemekaran tunggal dan ganda Jakarta, polisi tidak serta merta memberikan tilang kepada pengendara.
Metro Bolda Gaya, mantan Pater Sambudu Purnomo Yugo, direktur lalu lintas, juga terhindar dari denda pada minggu pertama ekspansi tunggal dan ganda 25 rute.
Baca juga: Bersiaplah. Single-double pada 25 trayek di Jakarta akan berlaku efektif mulai 6 Juni 2022.
Namun, petugas tetap akan menghentikan satu atau dua kendaraan pelanggar di titik-titik perpanjangan dan memberikan peringatan disertai pelatihan yang meyakinkan.
Saat diwawancarai , Sambudu mengatakan, ”Tanggal 6 (Juni 2022) kita akan memulai sidang. Bagi yang terbukti melanggar angka ganjil atau genap, petugas pasti akan menghentikannya tetapi hanya akan ditegur. .” dia berkata. Sabtu (4/4) Kom. / Juni 2022).
Sementara itu, penegakan hukum penuh terhadap pelanggar akan dimulai pekan depan atau 13 Juni 2022.