Spread the love

JAKARTA – Pada Jumat, 17 Juni 2022 (17/6/2022), massa dari Ikhwanul Muslimin, ulama GNPF, dan alumni 212 berunjuk rasa di depan Kedutaan Besar India di Setiabudi, Jakarta Selatan.

Ia juga memberikan sambutan dari Habib Hanif Al-Attas, saudara ipar Habib Raziq Shehab.

Habib Hanif mengatakan umat Islam di dalam mobil yang dikendarainya mengutuk tindakan politisi India. situs judi slot online terbaik

Menurutnya, politisi tersebut menghina Nabi Muhammad dengan komentar yang tidak pantas.

“Kami Muslim mengutuk India,” kata Habib Hanif dalam pidatonya.

Ia menambahkan, ada puluhan negara yang mengkritik India atas tuduhan menghina Nabi Muhammad, di antaranya Arab Saudi, Kuwait, Oman, UEA, Bangladesh, dan Turki.

Ia mengatakan umat Islam berterima kasih kepada pemerintah melalui Kementerian Luar Negeri (Kiminlu) yang memprotes tindakan politisi India.

Namun dia mengatakan protes saja tidak cukup.

Dia juga ingin menghukum Nupur Sharma, juru bicara Partai Bharatiya Janata (BJP).

Sebagai referensi, India telah dikritik karena pernyataan politisi yang menghina Nabi Muhammad dengan bahasa yang tidak pantas.

India tidak memiliki minoritas Muslim serta Negara Islam yang mengutuk India karena Islamofobia.

Kasus ini bermula dari kata-kata juru bicara BJP Nofur Sharma.

Menurut Sputnik News, Sharma diketahui mengolok-olok Al-Qur’an dan menyamakannya dengan keyakinan akan “bumi datar”.

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *