Jakarta – 17 pemerintah daerah (PEMDA) dan 5 lembaga pendidikan telah menandatangani perjanjian kerja sama ketenagakerjaan dan perlindungan pekerja migran.
Penandatanganan dengan Badan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BP2MI) di Kantor Pusat BP2MI Jakarta pada Kamis 6 Juni 2022.
Ketua BP2MI Benny Ramdani mengatakan, penandatanganan dokumen kerjasama ini merupakan bentuk komitmen pemerintah yang melibatkan semua pihak yang terlibat dalam perlindungan PMI. slot online 2022
“Ini membuktikan bahwa era kerjasama merupakan era di mana semua pemangku kepentingan harus bertanggung jawab terhadap pekerja migran Indonesia,” kata Benny saat konferensi pers.
Yaitu : Kabupaten Rote Ndao, Kabupaten Sumba Tengah, Kabupaten Lombok Tengah, Kabupaten Cilacap, Kabupaten Pekalongan, Kabupaten Balangan, Kabupaten Buton, Kabupaten Dharmasraya, Kabupaten Sigi, Kabupaten Buleleng, Kota Mataram.
5 lembaga pendidikan yang berlangsung hari ini adalah: Universitas Muhammadiyah Banjarmasin, Universitas Kahaya Bangsa, Universitas Sari Mulia, Politeknik Aisyeh Pontianak dan PT. Nusantara Digital Intelligence (CAKAP).
Sebagai contoh, data dari sistem komputer pekerja migran Indonesia di 17 pemerintah daerah menunjukkan bahwa pekerja migran Indonesia di wilayah Silakap, Lombok Tengah dan Sumba Barat, yang sebagian besar bekerja sebagai pembantu rumah tangga, masih mendominasi sektor informal.
Sementara itu, sektor resmi didominasi oleh TKI yang berasal dari Kabupaten Lombok Tengah dan Kota Mataram yang sebagian besar bekerja sebagai buruh tani.